Monday 10 October 2016

Seekor Kerbau yang Bisa Mati Hanya Dikarenakan Sebuah Opini

Bismillahirahmanirrohim,,
Hai sahabat blogger...

Kembali lagi di blog
Amalan Islami ini. Pada tulisan ini, saya ingin berbagi cerita atau sebuah artikel. Cerita ini bisa menjadi renungan bagi kita semua. Setidaknya, setelah membacanya, mungkin akan menyadarkan kita untuk memeriksa sesuatu yang kita ketahui atau dengarkan sebelum disebarkan ke orang lain. Sebaiknya saring dulu sebelum di sharing. Simak baik-baik ya!
  1. Awal ceritanya seperti ini : sepulang dari sawah, seekor kerbau merebahkan badannya di kandang dengan wajah yang cukup lelah & wajah yang berat. Dia berniat untuk melepas lelah. Tak lama kemudian, datanglah seekor anjing. Anjing itu menghampirinya. Kemudian kerbau itu berkata : “ah... temanku, aku sungguh lelah dan kalau boleh besok aku ingin istirahat sehari saja”.
  2. Tak lama anjing itu pergi. Lalu di tengah jalan ia bertemu dengan seekor kucing yang sedang duduk di sudut tembok. Kemudian anjing berkata: “tadi saya bertemu dengan kerbau dan dia besok ingin beristirahat dulu. Sudah sepantasnya juga karena boss memberinya pekerjaan yang terlalu berat”.
  3. Kucing lalu menceritakannya kepada kambing: “kerbau komplain karena boss memberinya pekerjaan yang terlalu banyak dan berat, besok dia tidak mau kerja lagi”.
  4. Setelah itu, kambing pun bertemu dengan ayam. Dan dia berkata kepada ayam: “kerbau tidak senang bekerja dengan boss lagi, mungkin ada pekerjaan yang lebih baik lagi”.
  5. Ayam pun berjumpa dengan monyet. Lalu dia bercerita pula, bahwa:” kerbau tidak akan kerja lagi dengan boss dan ingin kerja di tempat lain”.
  6. Saat makan malam monyet bertemu dengan boss dan berkata: “boss si kerbau akhir-akhir ini telah berubah sifatnya dan ingin meninggalkan boss.
  7. Untuk kerja di boss yang lain”. Mendengar ucapan monyet sang boss marah besar. Dan tanpa bertanya terlebih dahulu. Lalu dia langsung menyembelih si kerbau karena dinilai telah berkhianat kepadanya. 
Ucapan asli si kerbau adalah : “SAYA LELAH DAN BESOK INGIN BERISTIRAHAT SEHARI”.Lewat beberapa teman, ucapan si kerbau ini telah berubah dan sampai kepada sang boss menjadi: “si kerbau akhir-akhir ini telah berubah sifatnya dan ingin meninggalkan boss untuk kerja di boss yang lain”. 

Cerita ini sangat baik untuk disimak bahwa:
  1. Adakalanya satu pembicaraan berhenti hanya sampai telinga kita saja dan tidak usah sampai kepada telinga orang lain.
  2. Jangan telat bulat-bulat, jangan percaya begitu saja karena setiap berita atau perkataan orang lain sekalipun itu keluar dari mulut orang terdekat kita. Kita perlu cek dan re-cek kebenarannya sebelum bertindak atau memutuskan sesuatu, konfirmasi dan cross-check kepada sumbernya langsung.
  3. Kebiasaan meneruskan perkataan/berita dari orang lain bahkan dengan menambah, menguranginya dan menggantinya dengan persepsi dan asumsi kita sendiri bisa berakibat fatal.
  4. Bila ragu dengan ucapan atau berita dari seseorang atau siapapun sebaiknya kita bertanya langsung kepada yang bersangkutan untuk mengetahui kebenarannya.
Segala sesuatu yang kita ketahui yang bersumber dari orang lain sebaiknya di saring dulu dan di cek kebenarannya sebelum di sebarkan ke orang lain. Tetap menjaga lisan untuk hidup berbahagia dengan amalan islami dan tips sederhana. Koreksi hati, luruskan niat dan istiqomah-lah.

No comments:

Seekor Kerbau yang Bisa Mati Hanya Dikarenakan Sebuah Opini

Bismillahirahmanirrohim,, Hai sahabat blogger... Kembali lagi di blog